
Solidernusantara.com – Kegiatan pasar malam disalah satu titik hiburan pasar malam dipadati ribuan pengunjung dan terpantau langsung oleh awak media dan aparat Kepolisian dari Polsek Sinjai Selatan Polres Sinjai pada sabtu malam 04/10/2025.
Kegiatan pasar malam di dua titik yang terpantau awak media pada malam itu tepatnya di lokasi lapangan Desa Aska (Pude) dan lapangan Bikeru Satu Kecamatan Sinjai Selatan. Terlihat langsung para petugas kepolisian sibuk melakukan pemantauan di titik lokasi tersebut.
Adapun tanggapan masyarakat disalah satu titik hiburan pasar malam yaitu di lapangan bikeru satu pada acara malam penutupan yang dipadati ribuan pengunjung dari berbagai wilayah dinilai sangat menghibur dan berkesempatan meraup rejeki selama sebulan penuh dengan menjajakan berbagai dagangan.
Dikatakannya bahwa “Untung ada Pak Polisi yang tiap malam patroli ditempat ini pak, kami selaku pedagang sangat was-was pada kegiatan ini, sebab tiap malam adanya sekelompok warga yang kami duga itu preman preman yang dibayar oleh pengelolah pasar malam di lapangan bikeru.” Ucapnya.
Ditambahkannya, “Mereka itu berkelompok datang setelah jam 10 malam keatas dan mereka semua berbau alkohol Pak. Mereka sering kumpul di dekat Pos Loket pembayaran karcis, dan terlihat mereka menguasai area tersebut. Intinya pada kegiatan ini kami merasa antara senang dan takut Pak, Apa lagi sudah pernah ada pemuda yang diamankan dalam perkelahian antar remaja ditempat ini, dan ditemukan oleh petugas membawa sajam”. Ungkapnya.
Aktivis Lembaga Anti Korupsi Indonesia “LAKI” dan Sekda IWOI Sinjai menilai bahwa “Kegiatan semacam itu sebenarnya bagus terhadap masyarakat, karena sangat menghibur. Namun ada 2 dampak yang Positif dan Negatif. Dimana akan berpotensi mendapatkan keuntungan bagi para pedagang dan kebuntungan bagi para petugas yang bertugas ditempat tersebut dengan pertaruhkan keselamatannya ditempat keramaian itu, dan dimana di dalamnya ada preman-preman yang aroma alkohol jenis Ballo”. Tutur Aktivis.
“Jadi kami hanya menyarangkan kiranya Bapak Kapolres Sinjai AKBP. Harry Azhar agar tidak lagi beri ijin pada acara seperti itu. Karena sudah cukup mereka menghibur sebulan penuh di beberapa titik, dan sudah full kantongan mereka dalam berpenghasilan pada acara tersebut. Jadi sekali lagi kami berharap agar Kapolres Sinjai dapat lebih tegas memberi keputusan dalam hal ini. Apa lagi sudah ada yang terjadi dan diamankan. Semoga tidak ada lagi kejadian serupa sebelum adanya yang jatuh korban”. Harap Aktivis.
Sampai berita ini ditayangkan diketahui bahwa petugas jaga dari Polsek Sinjai Selatan yang patroli malam itu diantaranya : AIPTU Abdul Waris (Kanit Reskrim Polsek Sinjai Selatan), BRIGPOL A.Awaluddin S.Pd., dan BRIPTU Risal Hidayat. Mereka bertugas di wilayah titik lapangan Bikeru. Dan Petugas patroli di titik lapangan Desa Aska yaitu AIPDA Safar dan AIPTU Irfan.